Jumat, 23 Oktober 2015

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM MANDIRI DI SDN 06 KEMBANG KERANG

BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Peropesi guru selama ini terkesan sebagai profesi sambilan yang dapat di kerjakan oleh siapa saja  tanpa penguasaan dan keterampilan tertentu. Jika dibandingkan dengan profesi seorang dokter yang semenjak awal sudah dipersiapkan untuk menjadi dokter yang profesional, karena sejak semester awal para mahasiswa telah dikenalkan dengan rumah sakit, walaupun hanya untuk mengenal lebih dekat tentang lingkungan rumah sakit, kemudian dikenalkan dengan berbagai penyakit, pencegahan penyakit, menemukan penyakit dan menyembuhkan penyakit.
Sedangkan latar belakang mahasiswa PGMI (Pendidikan Guru Madrasah Ibtida’yah) yang akan dibentuk menjadi guru MI yang profesional dan sudah seharusnya mengenal serta  menghayati, profesinya sebagai seorang guru MI sejak dini. Sehingga para mahasiswa dan mahasiswi melakukan (Praktik Pengalaman Lapangan) atau praktik ngajar mengajar, agar tidak terlalu asing dengan lingkungan MI ketika PPL dan untuk mengenal karakteristik peserta didiknya dan sudah selayaknya MI dijadikan kampus kedua serta laboraturium praktikum bagi mahasiswa-mahasiswi S1-PGMI, untuk memperoleh guru MI yang professional dalam bidangnya.

B.     Fungsi di Lakukannya Praktikum
  1. Untuk mengenal lebih jauh karakter siswa saat pembelajaran
  2. Untuk mengetahui bahwa adanya perbedaab antara MI dan SD
  3. Untuk melatih diri dalam melakukan proses pembelajaran serta pengelolaan kelas dalam pembelajaran
  4. Memberikan bekal pada diri sendiri dan motivasi untuk bagaimana kedepannya menjadi seorang guru MI yang profesional.

C.    Tujuan
Adapun tujuan dilakukannya praktikum mandiri  ini yaitu:
  1. Untuk mencari pengalaman dalam proses pembelajaran
  2.  Menjalin kerjasama dan silaturrahmi yang baik dengan pengelola SDN 06 KB. KERANG ( kepala madrasah, stapnya, guru dan pada siswa - siswi).
  3. Untuk membekali diri dengan tehnik dan strategi pembelajaran yang menyenangkan dan pengetahuan yang mendasar tentang kondisi siswa SD.
  4. Memberikan penghayatan awal dan urgensi tentang profesi keguruan melalui praktik dan bimbingan.
  5. Menumbuh kembangkan situasi pembelajaran yang lebih kondusif bagi guru SD.












BAB II
GAMBARAN UMUM LOKASI

A.    Letak Geografis
Letak geografis dari SDN 06 KB. KERANG ini terletak disebuah perkampungan Dusun Montong Pace yang masih terpencil dan posisi SDN tersebut berada dipinggir jalan raya. Dan lebih tepatnya di JL. JALUR AIKMEL-SWELA. KEC. AIKMEL LOMBOK TIMUR.
B. VISI DAN MISI MADRSAH
·         VISI    : Terwujudnya sekolah yang berprestasi dan berdaya saing, bersih, sehat berlandaskan iman dan taqwa (IMTAQ)
·         MISI   :
1.      Menciptakan suasana sekolah yang bersih dan sehat
2.      Melaksanakan bimbingan dan pembelajaran secara epektif dan efisien
3.      Menumbuhkan semangat seluruh warga sekolah dalam meningkatkan prestasi belajar dan prestasi kerja secara intensif.
4.      Menciptakan suasana kehidupan yang islami yang berlandaskan iman dan taqwa bagi seluruh warga sekolah







BAB III
HASIL PENGAMATAN

A.    Administrasi Madrasah
NO
DATA
ADA
TIDAK ADA
KEADAAN
KETERANGAN




BS
CB
KB

1.
Struktur organisasi
ü   


ü   

Struktur itu harus ada disetiap madrasah, karena dengan struktur itulah akan diketahui pengurus-pengrurus sekolah. Dengan adanya struktur tersebut akan lebih mudah untuk mengetahui (kepala sekolah), pembinaannya, ketua, sekretaris, bendahara dan anggota-anggota dari sekolah tersebut.
2.
Data Siswa
ü   


ü   

Data siswa sangat penting sekali bagi sekolah atau madrasah, karena dengan data itu akan diketahui nama siswa, siswa yang aktif, siswa yang fasip dan jumlah siswa tiap kelas, jumlah siswa dan siswi serta dengan mudah untuk mengetahui jumlah siswa secara keseluruhan. Data–datanya tersimpan dengan rafi.

3.
Data Guru
ü   


ü   

Data guru juga sangat penting bagi tiap Sekolah/Madrasah, karena dengan adanya data tersebut akan lebih mudah untuk mengetahui Nama guru, jabatan, pendidikannya dan mata pelajaran yang dipegang oleh masing-masing guru serta kalau ada pemeriksaan, pemberitahuan mengenai kenaikan pangkat dan jabatan serta yang harus dilampirkan yaitu data guru.
4.
Kurikulum & Silabus
ü   


ü   

Kurikulum yang dipakai yaitu : KBK  pada tahun 2004-2009, dan KTSP pada tahun 2010-2013: karena KTSP memilki keunggulan tersendiri dalam proses pembelajaran dan lebih berorientasi pada pelajar atau peserta didik sehingga menjadikan para pelajar menjadi lebih antusias dalam proses pembelajaran. Dan pada ajaran tahun 2014 ini di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 06 Kembang Kerang menggunakan kurikulum BERKARAKTER 2013 (Tematik) pada kelas 1, 2, 4 dan kelas 5 dan untuk kelas 3 dan 6 tidak menggunakan tematik. Akan tetapi menggunakan KTSP.
5.
Data kelulusan siswa
ü   


ü   

Data kelulusan siswa ini sangat penting, karena dari data tersebut akan diketahui hasil-hasil atau nilai yang diraih oleh siswa/wi serta disaat ada pemeriksaan yang datang dari dikpora yang pertama kali didata adalah data kelulusan siswa, untuk itu, data kelulusan siswa harus ada dan disimpan dengan bagus.
6.
Dokumen-dokumen lainnya
ü   


ü   

ü  TP(Tunjangan Pendidikan) yang diberikan dalam bentuk buku.
·         Sertifikasi Pendidikan Guru
·         Program SDN 06 Kembang Kerang: Dengan mengadakan program yasinan dan siraman Rohani dilapangan setiap hari selama bulam Ramadhan dan setiap hari jumat pada bulan-bulan selain bulan Ramadhan.
- Buku Induk siswa
- Prasarana
Ket:
BS : bagus sekali
CB : cukup bagus
KB : kurang bagus











B.     Lingkungan Pembelajaran

Fasilitas
Keadaan/Kondisi
Keterangan
Bersih
Indah
Rapi
Barang-barang yang ada di masing-masing ruangan
S
C
K
S
C
K
S
C
K
Ruang Kelas

ü   



ü   





ü   


ü   

  1. Struktur kelas.
  2. Foto pahlawan
  3. Meja, penggaris, kursi ,papan tulis dan penghapus.
  4. Sapu.
  5. Buku – buku pelajaran
  6. Lemari buku
  7. Data bank siswa

Perpustakaan









  1. Buku-buku pelajaran dan buku cerita.
  2. Rak buku.
  3. Meja.
  4. Jam dinding.
  5. Lemari buku
  6. Globe.
Kantor









  1. Meja dan kursi
  2. Piala penghargaan
  3. Jam dinding
  4. Ruang tamu
  5. Alat peraga
Ruang Guru









  1. Data Siswa
  2. Kode etik Guru
  3. Data guru
  4. Kalender pendidikan
  5. Struktur organisasi
  6. Televisi
  7. Sapu
  8. Buku-buku
Halaman/ lingkungan sekitar sekolah









  1. Bak sampah
  2. Kolam ikan
  3. Bunga dengan berbagai jenis dan tumbuhan,
  4. Musolla
  5. Tempat parkir Guru
  6. Kantin

















Keterangan Lingkungan pembelajaran
  1. RUANG KELAS
Rruang kelas itu terlihat cukup bersih, rapi dan indah, karena itu dibersihkan setiap hari oleh para siswa-siswi secara bergiliran atau sesuai dengan jadwalnya karena para siswa-siswi memliki jadwal komisaris untuk membersihkan ruang kelas masing-masing dan itu dilakukan setiap hari sebelum mulai pembelajaran serta dalam pengawasan guru..
  1. PERPUSTAKAAN
Perpustakaannya di SDN 06 Kembang Kerang tersebut memang ada tetapi tidak memiliki ruangan khusus sehingga tempatnya disatukan dengan ruang kelas masing-masing akan tetapi, itu tidak menutup atau menghalangi keindahannya dan itu terlihat cukup bersih dan rafi, karena para guru dan siswa tetap membersihkan dan mengaturnya dengan rafi. Keindahannya cukup bagus dilihat dan di pandang dan juga cukup rapi dimana penempatan buku-buku di atur dengan cukup bagus walaupun masih ada beberapa buku yang terlihat berantakan.
  1. RUANG GURU
Terlihat cukup bersih  karena semua apa yang ada didalamnya diatur dengan serapi mungkin sehingga terlihat indah dan menyenangkan dan setiap hari di bersihkan oleh guru dan siswa sehingga terlihat cukup rapi yang dimana buku-buku yang ada di atas meja Guru diatur dan di rapikan dengan bagus dan ditaruh sesuai dengan tempat dan kumpulannya masing-masing.
  1. HALAMAN/LINGKUNGAN SEKITAR SEKOLAH
Terlihat cukup bersih dan cukup indah karena terdapat bunga-bunga dan tanaman-tanaman serta kolam yang memberikan kesan dan enak dipandang dan terlihat cukup rapi. Dengan adanya tanaman-tanaman bunga yang besar semakin memperindah pemandangan serta menyenangkan. 
Keterangan Pelaksanaan Pembelajaran
  1. RPP adalah rancangan pembelajaran mata peralajaran per unit yang akan diterapkan guru dalam pembelajaran di kelas. Berdasarkan RPP inilah seorang guru (baik yang menyusun RPP sendiri maupun yang bukan) diharapkan bisa menerapkan pembelajaran secara terprogram. Oleh karena itu, RPP harus mempunyai daya terap (aplicable) yang tinggi. Pada sisi lain, melalui RPP dapat diketahui kadar kemampuan guru dalam menjalankan profesinya.
  2. Media Pembelajaran adalah suatu alat pengantar atau perantara dalam menyampaikan pesan-pesan pembelajaran agar proses pembelajaran menjadi lebih efektif.
Menurut Hamalik guru harus memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang media pembelajaran yang meliputi :
·         Media sebagai alat komunikasi guna lebih mengefektifkan proses belajar mengajar.
·         Fungsi media dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran.
·         Seluk beluk proses pembelajaran.
·         Hubungan antara metode mengajar dan media pendidikan.
·         Nilai atau manfaat media pendidikan dalam pembelajaran.
·         Pemilihan dan penggunaan media penddidikan.
·         Berbagai jenis alat dan teknik media pendidikan.
·         Media pendidikan dalam setiap mata pelajaran.
·         Usaha inovasi dalam pembelajaran.
  1. Alat-alat Mengajar
Jerome Bruner membagi alat instruksional dalam 4 macam menurut fungsinya :
·         Alat untuk menyampaikan pengalaman “vicarious”, yaitu menyajikan bahan kepada murid-murid yang sedianya tidak dapat mereka peroleh dengan pengalaman langsung yang lazim di sekolah. Ini dapat dilakukan melalui film, TV, rekaman suara, dan lain-lain “Vicraios” berarti sebagai substitusi atau pengganti pengalaman yang langsung.
·         Alat model yang dapat memberikan pengertian tentang struktur atau prinsip suatu gejala, misalnya model molekul atau alat pernapasan, tetapi juga eksperimen atau demonstrasi, juga program yang memberikan langkah-langkah untuk memahami suatu prinsip atau struktur pokok.
·         Alat dramantisasi yakni yang mendramatisasikan sejarah suatu peristiwa atau tokoh, film tentang alam yang memperlihatkan perjuangan untuk hidup, untuk memberikan pengertian tentang suatu idea atau gejala.
·         Alat automatisasi seperti “teaching machine” atau pembelajaran berprogram, yang mennyajikan suatu masalah dalam urutan yang teratur dan memberikan umpan balik atau feedback tentang respon murid.
  1. Sumber belajar adalah segala sesuatu yang dapat dimamfaatkan oleh siswa untuk mempelajari bahan dan pengalaman belajar sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai.
Beberapa-beberapa sumber belajar yang dapat dimamfaatkan oleh guru dalam proses pembelajaran didalam kelas diantaranya yaitu :
a.       Manusia sumber merupakan sumber utama dalam proses pembelajaran. Penggunaan manusia sumber secara langsung akan menambah motivasi belajar serta menambah wawasan yang luas.
b.      Alat dan bahan pembelajaran. Alat adalah segala sesuatu yang dapat digunakan utuk membantu guru, sedangkan bahan adalah segala sesuatu yang mengandung pesan yang akan disampaikan kepada siswa yang menajdi bahan pembelajaran diantaranya adalah media cetak dan elektronik.
c.       Berbagai aktivitas dan kegiatan. Aktivitas adalah segala perbuatan yang sengaja dirancang oleh guru untuk memfasilitasi kegiatan belajar siswa seperti kegiata diskusi, demonstrasi, simulasi, melakukan percobaan, dan lain sebagainya.
Lingkungan atau setting adalah segala sesuatu yang dapat memungkinkan siswa belajar. Misalnya gedung sekolah, perpustakaan, laboraturium, taman, kantin sekolah, dan lain sebagainya.
Administrasi dalam arti sempit yaitu kegiatan yang meliputi catat-mencatat, surat-menyurat, ketik-mengetik, dan lain-lain yang berhubungan dengan ketatausahaan. Sedangkan administrasi dalam arti luas adalah sebagai suatu kegiatan atau usaha untuk membantu, melayani, mengarahkan atau mengatur semua kegiatan di dalam mencapai suatu tujuan.
    Menurut Siagian administrasi adalah keseluruhan proses kerja sama antara dua orang atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas  tertentu untuk mencapai suatu tujuan yang di tentukan sebelumnya. Jadi dapat disimpulkan bahwa administrasi adalah rangkaian kegiatan atau proses yang di lakukan oleh sekelompok orang yang berlangsung dalam suatu bentuk kerja sama di maksudkan untuk mencapai tujuan tertentu yang telah di tetapkan.
kurikulum adalah sebagai sebuah dokumen perencanaan yang berisi tentang tujuan yang harus dicapai, isi materi dan pengalaman belajar yang harus dilakukan siswa, strategi dan cara yang dapat dikembangkan, evaluasi yang dirancang untuk mengumpulkan informasi tentang pencapaian tujuan, serta implementasi dari dokumen yang di rancang dalam bentuk nyata. Dengan demikian, pengembangan kurikulum meliputi penyusunan dokumen, implementasi dokumen serta evaluasi dokumen yang telah disusun.


BAB IV
PENUTUP
  1. Kesimpulan
Dengan praktikum yang telah dilakukan dapat disimpulkam bahwa dengan itu dapat diambil pelajaran dan pengajaran di Sekolah Dasar Negeri 06 Kembang Kerang  yang dimana, SDN tersebut tergolong SDN yang cukup maju, karena siswa-siswi yang ada di SDN tersebut memiliki motivasi yang besar untuk belajar dan karena kepandaian guru yang mengajar menjadikan para siswa dan siswi di SDN tersebut termotivasi tinggi, ramah, rajin dan selalu menjunjung tinggi nilai kesopanan untuk sebagian besarnya. Itu menjadikan dan menandakan bahwa para siswa dan siswi di SDN tersebut memiliki sifat yang tentunya akan menjadikannya jadi lebih baik untuk kedepannya..
Dengan ini juga dapat merasa bangga karena bisa dapat praktikum di SDN 06 Kembang Kerang ini karena guru dan siswanya begitu menyenangkan dan mengesankan. Dan dapat disadari bahwa laporan yang telah disusun ini tidak sempurna dan jauh dari kelengkapan dan kesempurnaan, untuk itu diminta dengan segala hormat kepada Bapak, Ibu Dosen untuk memberikan masukan dan komentarnya untuk laporan ini, agar bisa membuat dengan lebih baik lagi.
  1. Saran dan Rekomendasi
1.      SDN 06 kb. Kerang ini adalah Sekolah Dasar yang cukup maju serta pelajaran yang ada cukup mendukung untuk anak-anak kedepannya dan SDN ini memiliki pelajaran tambahan yaitu Mulok yang dimana sebagai pelajaran yang mendukung siswa untuk lebih baik dan berpengetahuan kedepannya.
2.      Perkembangan dan Kemajuan serta prestasi yang sudah berjalan ini harus ditingkatkan dan dipertahankan serta berjuanglah, teruslah menggali prestasi – prestasi lain yang membanggakan untuk masa depan.
3.      Motivasi yang tinggi yang sudah tertanam pada para peserta didik, harus di pertahankan, ditingkatkan dan jangan pernah menyerah
4.      Jagalah Sekolahmu dari pihak-pihak yang ingin membuat kerusakan karena Sekolah adalah milik bersama.
5.      Semangat dan minat siswa untuk belajar itu sangat tinggi sekali dan itu harus dipertahankan.
6.      Tetaplah pertahankan nilai-nilai positip dengan memberikan pengarahan dan siraman Rohani
7.      Nilai kesopanan harus ditanamkan pada siswa dan dilekatkan pada diri masing-masing peserta didik itu dengan selalu saling menghargai dan berbagi dengan orang-orang disekitarmu.
  1. Refleksi Diri
1.      Dengan praktek  yang telah dilakukan, dapat diketahui situasi dan kondisi di Sekolah Dasar Negeri 06 Kembang Kerang.
2.      Dapat mengetahui pula bagaimana seorang guru memberikan pengajaran dan pengarahan dengan baik dan benar.
3.      Dengan praktek mengajar yang dilakukan, itu memberikan pelajaran dan pengajaran yang besar sekali, karena terjun langsung kedalam kelas.
4.      Sebagai Seorang guru tidaklah mudah di lakukan seseorang, apalagi sebagai seorang guru Sekolah Dasar.
5.      Dengan praktik ini, dapat dirasakan benar-benar menjadi seorang Guru, karena melihat, menghadapi dan merasakan  langsung situasi dan kondisi anak-anak Sekolah Dasar.
6.      Rasa kebersamaan, persaudaraan dan kekeluargaan itu terasa dengan guru dan siswa ketika melakukan praktikum ini.  









DAFTAR PUSTAKA

Masnur Muslich. 2007. KTSP (Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Kontekstual). .  Jakarta : Bumi Akasara.
Arief S. Sadiman, dkk. 1986. Media Pendidikan (Penegertian, Pengembangan, dan Manfaatnya). Jakarta : RajaGrafindo Persada.
Sanjaya. Wina. 2008. Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis                                 Kompetensi. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.
Nasution. 2011. Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar & Mengajar. Jakarta : Bumi Akasara. 
 Arsyad Azhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta : RajaGrafindo Persada.
Sardiman. 2011. Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : RajaGrafindo Persada.
Sanjaya Wina. 2010. Strategi Pembelajaran Baerorientasi Standar Proses Pendidikan.                         Jakarta : Kencana Prenada Media Group.
Ngalim Purwanto, 1987, Administrasi dan Supervisi Pendidikan, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya


                
                                                                                               





 

  

Tidak ada komentar: